For faster navigation, this Iframe is preloading the Wikiwand page for Lambang negara.

Lambang negara

Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.Cari sumber: "Lambang negara" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR
Penopang
Hiasan kepala
Pelindung kepala
Lambang Negara
Bagian-bagian lambang negara pada umumnya

Lambang negara, diambil dari tradisi negara-negara Eropa, merupakan suatu desain yang digunakan oleh orang / sekelompok orang tertentu dan digunakan untuk bermacam-macam tujuan. Tidak seperti cap meterai atau emblem, lambang negara memiliki deskripsi tersendiri yang diwujudkan dalam motif (blason) tertentu.

Pada zaman dahulu di negara-negara seperti Skotlandia dan Inggris, seorang individu dapat memiliki lambangnya sendiri. Dalam tradisi mereka, lambang tersebut diturunkan dari seorang ayah kepada anak laki-lakinya, dan hanya digunakan oleh satu orang saja, biasanya anak laki-laki yang tertua. Anak-anak laki-laki yang lain biasanya akan menggunakan lambang yang berbeda sedikit (warnanya atau perisainya), setelah disetujui bersama. Karena derajat kepentingan sebuah lambang, maka beberapa negara hingga hari ini menerapkan hukum yang ketat untuk mengatur hal ini, termasuk perbedaan satu dengan yang lainnya; hal ini dipelajari orang-orang tertentu yang disebut herald dan studi tentang lambang disebut heraldri.

Saat ini, lambang-lambang ini berkembang penggunaanya dan digunakan oleh seluruh negara-negara di dunia sebagai simbol negara mereka, dan oleh karena itu disebut "lambang negara". Negara-negara Eropa yang pertama-tama memulai penggunaan lambang negara menyebarkan penggunaannya ke seluruh dunia, baik lewat kolonialisme, perdagangan, kolonisasi, maupun hubungan yang lain dengan negara-negara non-Eropa lainnya. Banyak di antara negara-negara tersebut, termasuk Indonesia, yang elemen lambang negaranya berbeda dengan tradisi Eropa.

Beberapa negara juga memiliki lambang-lambang yang sejarahnya berbeda dengan Eropa, misalnya Jepang yang sejak abad ketujuh memiliki lencana keluarga yang disebut kamon (kadang-kadang disingkat "mon") yang masih digunakan hingga saat ini.

Di negara Indonesia dan negara-negara Nordik setiap provinsi, daerah, kota, dan daerah pekotaan masing-masing memiliki lambang yang berbeda (dan disebut "lambang provinsi", "lambang kota" dan seterusnya). Lambang ini digunakan dalam dokumen-dokumen resmi pemerintahan dan papan-papan tanda.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
{{bottomLinkPreText}} {{bottomLinkText}}
Lambang negara
Listen to this article

This browser is not supported by Wikiwand :(
Wikiwand requires a browser with modern capabilities in order to provide you with the best reading experience.
Please download and use one of the following browsers:

This article was just edited, click to reload
This article has been deleted on Wikipedia (Why?)

Back to homepage

Please click Add in the dialog above
Please click Allow in the top-left corner,
then click Install Now in the dialog
Please click Open in the download dialog,
then click Install
Please click the "Downloads" icon in the Safari toolbar, open the first download in the list,
then click Install
{{::$root.activation.text}}

Install Wikiwand

Install on Chrome Install on Firefox
Don't forget to rate us

Tell your friends about Wikiwand!

Gmail Facebook Twitter Link

Enjoying Wikiwand?

Tell your friends and spread the love:
Share on Gmail Share on Facebook Share on Twitter Share on Buffer

Our magic isn't perfect

You can help our automatic cover photo selection by reporting an unsuitable photo.

This photo is visually disturbing This photo is not a good choice

Thank you for helping!


Your input will affect cover photo selection, along with input from other users.

X

Get ready for Wikiwand 2.0 🎉! the new version arrives on September 1st! Don't want to wait?