Mary Whiton Calkins
Lahir	(1863-03-30)30 Maret 1863 Hartford, Connecticut
Meninggal	26 Februari 1930(1930-02-26) (umur 66) Newton, Massachusetts
Pekerjaan	Profesor psikologi dan filosofi
Anggota dewan	Presiden Asosiasi merican Psikolog Amerika, Presiden Asosiasi Filsuf Amerika
Latar belakang akademis
Pendidikan	Bachelor of Arts dalam klasik dan filsafat, gelar PhD dalam bidang psikologi (lihat teks)
Alma mater	Smith College, lalu Universitas Harvard tidak resmi (lihat teks)
Tesis	Association. An essay analytic and experimental. (1896)
Pembimbing doktoral	Hugo Münsterberg
Penasihat akademik lainnya	Josiah Royce William James Edmund Sanford
Karya akademis
Disiplin ilmu	Philosopher, psychologist
Lembaga	Wellesley College

Mary Whiton Calkins, (lahir 30 Maret 1863, Hartford, Conn., AS-meninggal 26 Februari 1930, Newton, Mass.^[1]), filsuf, psikolog, dan pendidik, wanita Amerika pertama yang mencapai perbedaan dalam bidang studi ini . Ia lahir pada 30 Maret 1863 di Hartford Connecticut dan ia Meninggal pada 26 Februari 1930 (umur 66) di Newton.

Calkins dibesarkan oleh orang tuanya terutama di Buffalo, New York, dan pindah bersama keluarganya ke Newton, Massachusetts, pada tahun 1880. Dia lulus dari Smith College pada tahun 1885, dan setelah melakukan perjalanan ke Eropa bersama keluarganya, ia menempuh bangku perkuliahan sejenak di Universitas Leipzig dan bergabung dengan fakultas Wellesley College pada tahun 1887. Pada tahun 1890 dia memulai studi lanjutan dalam psikologi dan filsafat di Universitas Clark dan kemudian di Universitas Harvard, di mana dia belajar di bawah bimbingan William James, Josiah Royce, dan Hugo Münsterberg.

Calkins adalah tokoh kunci dalam sejarah psikolog wanita. Di Wellesley College, Calkins mendirikan laboratorium psikologi pertama untuk wanita. Dia adalah wanita pertama yang menyelesaikan persyaratan untuk gelar doktor dalam bidang psikologi dengan dukungan penuh dari fakultas psikologi Universitas Harvard, meskipun Universitas menolak untuk memberikannya dengan alasan bahwa Harvard tidak menerima wanita.

Dia kemudian menjadi presiden Asosiasi Psikologis Amerika dan Asosiasi Filosofis Amerika, dan merupakan wanita pertama yang menjadi presiden keduanya.

Dia mengajar psikologi dan filsafat di Wellesley College selama empat dekade, dan melakukan penelitian di sana dan di Universitas Harvard untuk sebagian besar waktu itu.