Laut pedalaman
Laut pedalaman laut yang hampir seluruhnya dikelilingi daratan, yang terhubung dengan samudera lepas melalui sungai atau selat.[1] Umumnya laut pedalaman secara umum memiliki salinitas yang lebih tinggi daripada danau air tawar namun lebih rendah daripada air laut. Seperti laut lainnya, laut pedalaman juga dipengaruhi oleh pasang laut[2]. Laut Hitam serta Laut Kaspia (Laut Kaspia kadang juga dianggap danau) adalah contoh laut pedalaman.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Waluyo, Suwardi, Agung Feryanto, Tri Haryanto (1977). Ilmu Pengetahuan Sosial. Grasindo. hlm. 136–. ISBN 978-979-462-904-8.
- ^ Klein, George Devries; Ryer, Thomas A. (1 July 1978). "Tidal circulation patterns in Precambrian, Paleozoic, and Cretaceous epeiric and mioclinal shelf seas". Geological Society of America Bulletin. 89 (7): 1050–1058. Bibcode:1978GSAB...89.1050K. doi:10.1130/0016-7606(1978)89<1050:TCPIPP>2.0.CO;2. Diakses tanggal 21 April 2023.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Laut Azov di Rusia dan Ukraina
- Laut Pedalaman Seto di Jepang
- Teluk Persia
| Umum | |
|---|---|
| Perpustakaan nasional | |
Text is available under the CC BY-SA 4.0 license; additional terms may apply.
Images, videos and audio are available under their respective licenses.
Cover photo is available under {{::mainImage.info.license.name || 'Unknown'}} license.
Cover photo is available under {{::mainImage.info.license.name || 'Unknown'}} license.
Credit:
(see original file).
