For faster navigation, this Iframe is preloading the Wikiwand page for Payakumbuh Timur, Payakumbuh.

Payakumbuh Timur, Payakumbuh

Payakumbuh Timur
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Barat
KotaPayakumbuh
Pemerintahan
 • CamatDafrul Pasi. M, S.Ip
Populasi
 • Total22,706 jiwa jiwa
Kode Kemendagri13.76.03 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS1376020 Edit nilai pada Wikidata
Luas2273,0237 km²
Nagari/kelurahan14

Payakumbuh Timur adalah sebuah Kecamatan di Kota Payakumbuh, provinsi Sumatera Barat, Indonesia.

Dalam sistem administrasi pemerintahan kotamadya, di kecamatan Payakumbuh Timur ini, selain mengenal sistem kelurahan juga terdapat sistem nagari, di mana dalam nagari tersebut terdapat beberapa kelurahan, tetapi disini tidak mengenal adanya wali nagari, dan untuk jabatan administrasi pemerintahan hanya ada pada jabatan Lurah saja. Sedangkan pada administrasi nagari pada kecamatan ini hanya merepresentasikan adanya dahulu suatu kerapatan adat nagari (KAN) pada kecamatan tersebut.

Sistem Administrasi

[sunting | sunting sumber]

Pada kecamatan ini terdapat 3 nagari dengan 9 kelurahan, yaitu sebagai berikut:
1. Nagari Aie Tabik, dengan 5 kelurahan,

1. Balai Jariang
2. Padang Alai Bodi
3. Padang Tangah Payobada
4. Padang Tiakar
5. Sicincin

2. Nagari Payobasung, dengan 3 kelurahan,

1. Payobasuang
2. Koto Baru
3. Koto Panjang

3. Nagari Tiakar, dengan 1 kelurahan,

1. Tiakar

Aie Tabik

[sunting | sunting sumber]

Menurut tambo setempat,[1] nagari ini merupakan nagari tertua dalam luhak limo puluah.

Secara etimologi pengertian aie tabik yang terdiri dari kata aie (air) dan tabik (terbit).

Dari Barih Balabeh (baris/garis ketentuan adat yang berlaku dalam tatanan suatu nagari) yang masih dapat ditelusuri sampai saat ini yang antara lain:

  1. Aie Tabik merupakan tempat kedudukan Rajo luhak limo puluah sebagai pemegang limbago adat yaitu Dt. Majoindo Nan Mamangun di Kampuang Dalam Payobada.
  2. Di nagari Aie Tabik ini, terdapat balai adat yang bernama Balai Jariang, Dalam barih balabeh adat dikatakan: Naiak tanggo (sidang pertama) di Balai Gadang, di Koto nan Gadang, Himpun kaki (naik banding) di Balai Batimah di Tiaka, Biang cabiak rantiang putuih (putusan terakhir) sagalo pakaro dalam luhak limo puluah di Balai Jariang nan bapintu tujuah di Aie Tabik. Dan Balai Jariang ini mempunyai beberapa perwakilan yaitu: Balai Tangah di Sicincin, Balai Jirak di Padang Tangah Payobada, Balai Janggo di Balai Jariang, Balai Bulieh Bamintak di Bodi, dan Balai Indo Dunia di Padang Alai. Sedangkan Balai Jariang nan bapintu tujuah ini bermaksud tujuh jalan yang terbuka di balai adat tersebut, yang terdiri dari:
    1. Jalan Datuak Majoindo Nan Mamangun
    2. Jalan Datuak Paduko Majolelo
    3. Jalan Datuak Damuanso
    4. Jalan Datuak Gindo Malano
    5. Jalan Datuak Mangkudun
    6. Jalan Datuak Bandaro Sati
    7. Jalan Datuak Marajo nan Rambayan.
  3. Selanjutnya di nagari Aie Tabik menjadi tempat kedudukan urang nan di tuokan salangkah ditinggikan sarantiang di Luhak 50. Dalam istilah adat disebut Pucuak bulek urek tunggang nagari Aie Tabik yaitu Dt. Paduko Majolelo, yang mempunyai bawahan yang dinamakan anak nan balimo, kamanakan nan sambilan dan dunsanak nan baduo. Yang termasuk anak nan balimo adalah: Dt. Rajo Malikan di Mungo, Dt. Pangulu Basa di Andaleh. Dt. Rajo Malano di Sungai Kamuyang. Dt Paduko Sinaro di Aua Kuniang dan Dt. Paduko Alam di Limbukan. Yang disebut kamanakan nan sambilan adalah: Tanjuang Kaliang, Kotobaru, Sicincin lobuah kodo, Pariangan, Padang Panjang, Silarak, Tabek Anduang, Tanjuang Haro dan Sikabu-Kabu.Yang dikatakan dunsanak nan baduo adalah Tiakar dan Payobasuang.
  4. Dan di nagari Aie Tabik terdapat kuburan Urang Tuo Luhak 50 (di Padang Tangah Payobada sekarang) yang terdiri dari tiga orang yang bernama Jeno Kotik, Rajo Panawa dan Barabih Nasi.

Potensi Daerah

[sunting | sunting sumber]

Sebahagian besar penduduk di kawasan ini berprofesi sebagai petani, padi merupakan sumber utama pendapatan masyarakat, selain dari hasil lain seperti pisang dan sayur-sayuran.

Infrastruktur

[sunting | sunting sumber]

Sebagian besar infrastruktur jalan di Kecamatan Payakumbuh Timur telah dibangun jalan beraspal.[butuh rujukan]Di Kecamatan Payakumbuh Timur terdapat sebuah gelanggang olahraga bernama Gelanggang Olahraga M. Yamin. Sebelumnya, lokasi gelanggang olahraga ini merupakan sebuah pacuan kuda bernama Kubu Gadang.[butuh rujukan]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat, (2000), Bunga rampai pengetahuan adat Minangkabau, Yayasan Sako Batuah.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
{{bottomLinkPreText}} {{bottomLinkText}}
Payakumbuh Timur, Payakumbuh
Listen to this article

This browser is not supported by Wikiwand :(
Wikiwand requires a browser with modern capabilities in order to provide you with the best reading experience.
Please download and use one of the following browsers:

This article was just edited, click to reload
This article has been deleted on Wikipedia (Why?)

Back to homepage

Please click Add in the dialog above
Please click Allow in the top-left corner,
then click Install Now in the dialog
Please click Open in the download dialog,
then click Install
Please click the "Downloads" icon in the Safari toolbar, open the first download in the list,
then click Install
{{::$root.activation.text}}

Install Wikiwand

Install on Chrome Install on Firefox
Don't forget to rate us

Tell your friends about Wikiwand!

Gmail Facebook Twitter Link

Enjoying Wikiwand?

Tell your friends and spread the love:
Share on Gmail Share on Facebook Share on Twitter Share on Buffer

Our magic isn't perfect

You can help our automatic cover photo selection by reporting an unsuitable photo.

This photo is visually disturbing This photo is not a good choice

Thank you for helping!


Your input will affect cover photo selection, along with input from other users.

X

Get ready for Wikiwand 2.0 ๐ŸŽ‰! the new version arrives on September 1st! Don't want to wait?